JIKA Anda suka memelihara kucing, berhati-hatilah karena Anda
bisa saja terinfeksi parasit dari kotoran kucing kesayangan Anda. Toxoplasma
gondii atau T. gondii merupakan
parasit yang disebarkan melalui kontak dengan kotoran kucing,
mengonsumsi daging yang kurang matang, atau sayuran yang belum dicuci.
Sekira sepertiga dari populasi dunia terinfeksi dengan parasit ini. T.
gondii bersembunyi dalam sel di otak dan otot. Sering kali orang terkena
parasit ini tidak sadar telah terinfeksi karena T. gondii tidak
menyebabkan gejala. Namun, manusia yang terinfeksi virus ini ternyata bisa
mengalami penyakit mental, seperti skizofrenia dan perubahan perilaku, bahkan
sampai bunuh diri.
Bayi paling rentan terinfeksi parasit ini karena bayi tidak menghasilkan
antibodi untuk melawan T. gondii sampai mereka berusia tiga bulan.
Parasit T. gondii tumbuh subur di usus kucing dan menular melalui ookista
(spora) yang terbawa di tinja mereka.
Semua hewan berdarah panas dapat terinfeksi ookista ini.
Organisme ini menyebar ke otak dan otot, bersembunyi dari sistem kekebalan
tubuh dalam kista di dalam sel.
Manusia dapat terinfeksi parasit ini ketika mengganti kotak kotoran
kucing yang sudah terinfeksi T. gondii, makan sayuran yang belum dicuci,
minum air minum dari sumber yang terkontaminasi, atau mengonsumsi daging
setengah matang atau mentah yang penuh dengan kista tersebut.
Tidak mencuci pisau dapur setelah memotong daging mentah dan langsung
menggunakannya untuk memotong bahan makanan lain juga bisa menjadi cara
penyebaran infeksi. Wanita hamil dapat menularkan parasit langsung ke
bayi di dalam kandungan mereka. Oleh karena itu, disarankan untuk ibu hamil
agar tidak mengganti kotak kotoran kucing guna menghindari kemungkinan infeksi,
seperti dilansir Dailymail.